Berita
Pekalongan, 22 Mei 2022 bertempat di Lantai 2 Gedung Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah UIN KH. Abdurrahman Wahid, Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir menyelenggarakan Seminar dan Diklat “Baca Tulis dan Menghafal Al-Qur’an Metode Yanbu’a”.
Workshop Evaluasi dan Pemutakhiran Kurikulum, Jurusan IAT Undang Pakar, Asosiasi dan Pihak Eksternal
Pekalongan, 3-4 Februari 2022 bertempat di Hotel Grand Dian Wiradesa, Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir menyelenggarakan Workshop Kurikulum yang dihadiri oleh dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan (user) dengan mengundang narasumber pakar kurikulum dari UIN Sunan Kalijaga, Dr. Indal Abror dan Prof. Dr. Syamsu Ni’am dari IAIN Tulungagung. Selain itu, pelaksanaan Workshop Review Kurikulum ini juga mengundang Asosiasi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (AIAT) dan pihak eksternal dari pemerintah kabupaten dan kota Pekalongan.
Dalam sambutan pembukaan acara, Prof. Dr. Maghfur, M.Ag selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan, mengapresiasi pelaksanaan workshop ini dalam rangka untuk evaluasi dan pemutakhiran kurikulum KKNI yang selama ini digunakan oleh Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Pekalongan. Apalagi dengan adanya kebijakan baru terkait dengan MBKM, maka ini perlu melibatkan banyak pihak untuk mengaplikasikan kebijakan tersebut dalam kurikulum setiap jurusan. Tentunya tujuan akhir dari kegiatan ini untuk meningkatkan pembelajaran yang lebih berkualitas dan menghasilkan output mahasiswa maupun alumni yang sesuai dengan profil jurusan dan banyak dibutuhkan oleh masyarakat.
Dr. Indal Abror selaku narasumber menyampaikan bahwa evaluasi kurikulum mutlak dilaksanakan dan tidak perlu menunggu sampai empat tahun karena zaman berubah dengan cepat sehingga kurikulum harus senantiasa mengikuti perkembangan keilmuan masing-masing yang direlevansikan dengan era yang sedang berkembang, akan lebih baik jika kurikulum bukan hanya memperhatikan aspek kekiniaan tapi juga aspek melihat peluang dan tantangan masa depan. Maka kurikulum perlu dimutakhirkan dengan melihat jauh perkembangan ke depan seperti apa, dan kurikulum perlu menjamah ranah masa depan untuk membekali mahasiswa agar kelak setelah lulus mudah beradaptasi dan dapat berkontribusi untuk kemaslahatan masyarakat.
Harapannya, melalui Evaluasi dan Pemutakhiran Kurikulum yang melibatkan banyak pihak dapat memberikan masukan positif untuk pengembangan kurikulum agar semakin relevan dengan perkembangan keilmuan jurusan IAT, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menjawab tantangan problem kemanusiaan khususnya dalam bidang keilmuan Al-Qur’an dan Tafsir.
Konferensi Internasional menjadi salah satu kegiatan yang dapat dipilih mahasiswa sebagai media untuk menambah wawasan. Konferensi Internasional akan mempertemukan banyak peserta dari berbagai penjuru dunia untuk dapat saling bertukar informasi yang bermanfaat. Inilah yang dapat menjadi sebuah ajang strategis bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi dalam dirinya, seperti yang dilakukan oleh Muflikhatul Jannah, Fathatul Fallah (keduanya mahasiswi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir angkatan 2018) dan Diah Fany Amalia (mahasiswi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Angkatan 2019) yang telah mengikuti dua perhelatan konferensi internasional yang dilaksanakan di Turki pada bulan Mei 2022.
Ketiga mahasiswi IAT IAIN Pekalongan ini mengikuti konferensi internasional secara daring melalui aplikasi zoom meeting. Pendaftaran konferensi dan pengumpulan abstrak penelitian dilaksanakan secara daring. Bagi peserta yang abstrak penelitiannya terpilih, maka dilanjutkan dengan pemaparan atau presentasi paper yang juga dilaksanakan secara daring. Dua mahasiswi IAT, Muflikhatul Jannah dan Diah Fany Amalia mengikuti International Conference dengan mempresentasikan paper terbaiknya berjudul “Diet Concept in the Qur’anic Perspective” yang diselenggarakan oleh Istanbul Gedik University, Istanbul, Turki dalam format kegiatan “Ganud – 3 International Conference on Gastronomy, Nutrition, and Dietetics” yang diselenggarakan pada tanggal 6-8 Mei 2022. Konferensi Internasional tersebut diikuti oleh 18 negara meliputi Turki, India, Ethiopia, Romania, Nigeria, Pakistan, Iran, Algeria, Sudan, China, Kazakistan, United Kingdom, Malaysia, Rusia, Azerbaijan, Cyprus, Maroko, dan Indonesia.
Dilanjutkan pada tanggal 20-21 Mei 2022, seorang mahasiswi IAT, Fathatul Fallah juga mempresentasikan paper terbaiknya berjudul “The Philosophy of War and Counter-Radicalization by Reinterpretation of Contemporary Indonesian Jihad in Gus Baha’s View” dalam 2nd International Conference Symposium on War Studies yang diselenggarakan oleh “IKSAD Institute, Violece and Abuse Studies, Ankara, Turki”. Konferensi Internasional ini diikuti oleh 11 Negara yaitu Azerbaijan, Turki, Vietnam, Pakistan, Iran, Indoa, Ukraina, Kazakhstan, USA, Oman dan Indonesia.
Keberhasilan mahasiswi IAT IAIN Pekalongan dalam mengikuti konferensi level internasional ini menorehkan prestasi yang membanggakan dengan berhasil menjadi Presenter terbaik dan Paper terbaik dalam dua forum Konferensi Internasional yang berbeda. Hal tersebut membuktikan bahwa semangat berprestasi dengan memberikan upaya terbaik mahasiswa IAT IAIN Pekalongan yang selalu ditingkatkan bukan hanya dalam level nasional melainkan juga Internasional.